Flowchart atau diagram alir merupakan salah satu alat bantu visual yang sangat berguna dalam dunia pemrograman dan pemecahan masalah logika. Dengan menggunakan simbol-simbol standar, flowchart menggambarkan alur proses secara sistematis, mulai dari input, proses, keputusan, hingga output. Flowchart juga membantu dalam memahami dan merancang algoritma sebelum diterjemahkan ke dalam kode program.
Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas 10 contoh flowchart sederhana namun penting, yang sering digunakan dalam pembelajaran dasar-dasar logika pemrograman. Mulai dari flowchart untuk menentukan bilangan genap atau ganjil, menghitung luas, hingga membuat sistem login sederhana. Masing-masing flowchart menunjukkan alur logika yang bisa dengan mudah diimplementasikan dalam berbagai bahasa pemrograman.
🌟 1. Flowchart: Menentukan Bilangan Genap atau Ganjil
🌟 2. Flowchart: Menghitung Luas Persegi Panjang
🌟 3. Flowchart: Menghitung Rata-rata Nilai
🌟 4. Flowchart: Menentukan Nilai Maksimum dari 3 Bilangan
🌟 5. Flowchart: Perulangan Cetak Angka 1 sampai 10
🌟 6. Flowchart: Pencarian Bilangan dalam Daftar
🌟 7. Flowchart: Konversi Celsius ke Fahrenheit
🌟 8. Flowchart: Menentukan Tahun Kabisat
🌟 9. Flowchart: Menghitung Faktorial
🌟 10. Flowchart: Login Sederhana
Dengan memahami berbagai jenis flowchart di atas, kita dapat melihat betapa pentingnya merancang alur logika sebelum menulis kode program. Flowchart membantu menghindari kesalahan logika, memperjelas struktur program, dan memudahkan proses debugging maupun pengembangan sistem yang lebih kompleks.
Terus latih kemampuan berpikir logis melalui pembuatan flowchart sederhana seperti ini. Semakin sering kamu membuatnya, semakin terasah juga pemahamanmu terhadap algoritma dan dasar pemrograman. Selamat belajar dan terus eksplorasi!